Road Trip di Jepang dengan Sedikit Uang: Rencana Perjalanan Road Trip Jepang 10 Hari Terbaik

Road Trip di Jepang dengan Sedikit Uang: Rencana Perjalanan Road Trip Jepang 10 Hari Terbaik

Jelajahi Jepang sesuai keinginan Anda, tanpa menghabiskan banyak uang, dalam rencana perjalanan 10 hari yang menakjubkan ini! Kami akan tunjukkan cara bersenang-senang, melihat tempat-tempat keren seperti Tokyo, dan makan makanan enak, sambil tetap menjaga anggaran Anda.

Cherry_Blossom_Festival_Japan
DITULIS OLEH
Kevin Andrew Ordoñez
DITERBITKAN DIJuly 2, 2024

Jepang adalah destinasi impian bagi banyak orang, namun sering kali dianggap mahal terutama jika Anda terbang dengan maskapai penerbangan terbesar di Jepang. Jangan khawatir, wisatawan dengan anggaran terbatas! Dengan perencanaan yang baik, Anda bisa menjelajahi Jepang tanpa mengeluarkan biaya terlalu banyak. Berikut rencana perjalanan 10 hari yang akan membawa Anda melewati beberapa tempat terbaik di Jepang. Bersiaplah untuk perjalanan yang penuh dengan pemandangan indah, kekayaan budaya, dan pengalaman tak terlupakan.

Persyaratan Visa

Sebelum Anda memulai perjalanan, pastikan Anda memiliki visa yang tepat. Banyak negara, seperti AS, Kanada, Australia, dan negara-negara UE, dapat memasuki Jepang sebagai turis hingga 90 hari tanpa visa. Selalu periksa persyaratan visa terbaru dari kedutaan atau konsulat Jepang setempat, karena peraturan dapat berubah.

Waktu Terbaik Mengunjungi Jepang Dalam Perjalanan Darat

Waktu terbaik untuk melakukan perjalanan darat di Jepang adalah saat musim semi (Maret hingga Mei) dan musim gugur (September hingga November). Musim-musim ini memiliki cuaca yang bagus, pemandangan yang indah, dan festival yang menyenangkan seperti Festival Kunchi Nagasaki di bulan Oktober. Musim semi terkenal dengan bunga sakura di Hokkaido, olahraga musim dingin di Nagano, dan festival Salju di Sapporo, sedangkan musim gugur memiliki warna musim gugur yang menakjubkan.

Hari 1-2: Tokyo ke Hakone

Tokyo: Titik Awal

Perjalanan Anda dimulai di Tokyo, ibu kota Jepang yang sibuk. Meskipun Anda dapat menghabiskan banyak waktu menjelajahi Tokyo, kami akan fokus pada beberapa hal menarik yang hemat anggaran.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Mulailah perjalanan Anda di Asakusa, rumah bagi Kuil Senso-ji yang terkenal. Ini adalah kuil tertua di Tokyo dan tempat pelarian yang damai dari jalanan kota yang sibuk. Berjalanlah di sepanjang Jalan Perbelanjaan Nakamise, di mana Anda dapat membeli oleh-oleh dengan harga terjangkau dan mencicipi makanan ringan tradisional. Suasana semarak dan makna sejarah menjadikannya tempat yang wajib dikunjungi. Mengunjungi Senso-ji tidak dipungut biaya, dan harga oleh-oleh serta jajanan kaki lima di sini cukup terjangkau.

Untuk merasakan Tokyo modern, kunjungi Shibuya Crossing , penyeberangan pejalan kaki tersibuk di dunia. Menyaksikan kekacauan yang terorganisir dari kafe terdekat adalah pengalaman yang patut dicoba oleh siapa pun yang berkunjung. Daerah sekitarnya penuh dengan toko-toko dan restoran-restoran di mana Anda dapat berbelanja dan menemukan makanan dengan harga terjangkau. Di dekatnya, Kuil Meiji yang tenang terletak di kawasan hutan lebat, menawarkan tempat peristirahatan yang tenang dari kebisingan kota. Shibuya Crossing dan Meiji Shrine tidak mengenakan biaya masuk.

Menginap di Khaosan Tokyo Origami Hostel, dengan biaya sekitar $25 per malam untuk tempat tidur asrama. Ini adalah tempat yang ramah di mana Anda dapat bertemu wisatawan lain.

Untuk makanan, cobalah sushi conveyor belt di Genki Sushi, yang merupakan cara yang terjangkau dan menyenangkan untuk mencoba salah satu hidangan khas Jepang. Piring biasanya harganya di bawah $1, sehingga memudahkan Anda mengontrol pengeluaran. Jika Anda menginginkan sesuatu yang lezat, kunjungi Ichiran Ramen untuk menikmati semangkuk ramen lezat di gerai makan tunggal yang unik. Harga makanan di sini sekitar $10, harga yang bagus untuk Tokyo.

Hakone: Alam dan Relaksasi

Berjarak dua jam berkendara dari Tokyo, Hakone terkenal dengan sumber air panasnya, pemandangan Gunung Fuji yang indah, dan pemandangan alam yang indah.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Hakone penuh dengan keindahan alam dan atraksi budaya. Mulailah dengan berlayar dengan perahu di Danau Ashi dan pada hari yang cerah, Anda akan melihat pemandangan Gunung Fuji yang menakjubkan. Danau yang dikelilingi pegunungan dan hutan ini sangat cocok untuk bersantai. Meskipun biaya naik kapal pesiar mungkin sedikit mahal, berjalan-jalan di sekitar danau dan menikmati pemandangan tidak dipungut biaya.

Jangan lewatkan Museum Terbuka Hakone , yang memiliki banyak koleksi patung dalam suasana luar ruangan yang indah, mirip dengan yang ada di Kanazawa. Museum ini juga memiliki pameran dalam ruangan, termasuk karya Picasso. Tiket masuk ke museum adalah sekitar $10, yang masuk akal untuk pengalaman unik.

Untuk pengalaman yang benar-benar menenangkan, kunjungi salah satu dari banyak sumber air panas (onsen) di Hakone. Tenzan Onsen adalah pilihan populer, menawarkan pemandian kayu tradisional dalam suasana damai dengan harga sekitar $15.

Menginap di Hakone Tent dengan harga sekitar $30 per malam untuk tempat tidur asrama. Ini adalah tempat yang nyaman dengan bar di tempat di mana Anda dapat bersantai dan bertemu wisatawan lain.

Untuk bersantap, cobalah hidangan lokal di area Stasiun Hakone-Yumoto. Ada banyak restoran dan kedai makanan yang menawarkan makanan terjangkau dan lezat, dengan banyak pilihan di bawah $10.

Suasana dan Getaran

Hakone menawarkan pelarian yang damai dari jalanan sibuk Tokyo. Lingkungan yang tenang dan kehadiran Gunung Fuji yang megah menjadikannya tempat yang sempurna untuk bersantai dan memulihkan tenaga. Onsen yang terjangkau dan pemandangan alam yang indah menjadikan Hakone sebagai destinasi hemat yang luar biasa.

Hari 3-4: Hakone ke Kyoto

Perjalanan ke Kyoto

Perjalanan dari Hakone ke Kyoto memakan waktu sekitar 4-5 jam. Sepanjang perjalanan, pertimbangkan untuk singgah di Shizuoka untuk menikmati pemandangan hemat anggaran dan pemandangan Gunung Fuji yang indah. Shizuoka menawarkan beberapa taman dan sudut pandang gratis untuk menikmati pemandangan.

Kyoto: Jantung Budaya

Kyoto, bekas ibu kota Jepang, penuh dengan situs sejarah dan budaya.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Kyoto terkenal dengan budaya tradisional Jepangnya. Mulailah kunjungan Anda di Kuil Fushimi Inari , yang terkenal dengan ribuan gerbang torii merah yang membentuk jalur indah mendaki gunung. Pendakian gunung itu damai dan menawarkan pemandangan menakjubkan seperti pegunungan Alpen Jepang. Mengunjungi Fushimi Inari tidak dipungut biaya, menjadikannya atraksi yang sangat ramah anggaran.

Selanjutnya, kunjungi Kinkaku-ji, Paviliun Emas. Dua lantai teratas kuil Zen ini dilapisi daun emas dan memantulkan keindahan kolam di sekitarnya. Ini adalah salah satu tempat yang paling banyak difoto di Jepang. Tiket masuk ke Kinkaku-ji berharga sekitar $4, menjadikannya atraksi terjangkau yang wajib dikunjungi.

Tempat lain yang wajib dikunjungi adalah Hutan Bambu Arashiyama di mana berjalan melewati batang bambu yang menjulang tinggi terasa seperti memasuki dunia lain. Daerah Arashiyama di dekatnya memiliki banyak toko dan kafe untuk dijelajahi. Hutan bambu dapat dikunjungi secara gratis, dan Anda dapat menemukan makanan ringan dengan harga terjangkau di area tersebut.

Menginaplah di K's House Kyoto, dengan harga tempat tidur asrama sekitar $25 per malam. Letaknya di pusat kota, sehingga mudah untuk menjelajahi kota.

Untuk makanan, nikmati sushi ala Kyoto di Izuju atau udon terjangkau di Omen. Kedua restoran tersebut menawarkan makanan dengan harga di bawah $10, menyediakan cita rasa lokal yang lezat tanpa mengeluarkan banyak uang.

Suasana dan Getaran

Kyoto terasa seperti kembali ke masa lalu dengan kuil-kuilnya yang terpelihara dengan baik, kedai teh tradisional, dan taman yang damai. Ini menawarkan sekilas warisan budaya Jepang yang kaya. Biaya masuk yang terjangkau dan banyak atraksi gratis menjadikan Kyoto tujuan yang sangat baik bagi wisatawan dengan anggaran terbatas.

Hari 5: Kyoto ke Nara

Nara: Perjalanan Sehari yang Penuh Keajaiban

Berkendara singkat selama satu jam dari Kyoto, Nara sangat cocok untuk perjalanan sehari. Tempat ini terkenal dengan rusanya yang ramah dan kuil kunonya.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Nara adalah perpaduan antara keindahan alam dan makna sejarah. Mulailah dari Taman Nara, di mana Anda akan melihat ratusan rusa ramah berkeliaran dengan bebas karena dianggap suci dan merupakan simbol kota. Anda dapat membeli kerupuk rusa untuk memberi makan mereka dengan sedikit biaya, tetapi berjalan-jalan di taman bersama rusa tidak dipungut biaya.

Kunjungi Kuil Todai-ji, rumah bagi patung Buddha perunggu terbesar di dunia. Kuil itu sendiri merupakan keajaiban arsitektur dengan struktur kayunya yang besar. Tiket masuk ke Todai-ji berharga sekitar $6, yang merupakan harga bagus untuk situs sebesar ini.

Tempat lain yang wajib dikunjungi adalah Kuil Kasuga Taisha, yang terkenal dengan ratusan lentera perunggu dan batunya. Kuil ini dikelilingi oleh hutan yang indah, menjadikannya tempat yang damai untuk dijelajahi. Tiket masuk ke kuil luar tidak dipungut biaya, dan ada sedikit biaya untuk masuk ke area dalam.

Kembali ke Kyoto untuk bermalam dan menginap di K's House Kyoto.

Untuk makanan, cobalah makanan khas setempat di Nara Food Market. Restoran ini menawarkan berbagai jajanan kaki lima dan hidangan tradisional, dengan banyak pilihan dengan harga di bawah $10.

Suasana dan Getaran

Nara damai dengan tamannya yang luas dan situs bersejarahnya. Rusa jinak menambahkan sentuhan unik dan magis pada pengalaman ini. Banyaknya atraksi gratis dan berbiaya rendah menjadikan Nara sebagai perjalanan sehari yang sempurna dan hemat anggaran.

Hari 6-7: Nara ke Hiroshima

Perjalanan ke Hiroshima

Perjalanan dari Nara ke Hiroshima memakan waktu sekitar 4 jam. Bagian perjalanan ini menawarkan pemandangan pedesaan Jepang yang indah.

Hiroshima: Kota Damai

Hiroshima adalah kota yang melambangkan perdamaian dan ketahanan.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Mulailah kunjungan Anda di Taman Peringatan Perdamaian Hiroshima, yang didedikasikan untuk para korban bom atom. Taman ini merupakan tempat refleksi dan pembelajaran, dengan beberapa monumen dan museum. Masuk ke taman ini gratis, dan Peace Memorial Museum berharga sekitar $2, menjadikannya pengalaman yang sangat terjangkau dan mendidik.

Naiki feri singkat ke Pulau Miyajima, yang terkenal dengan gerbang torii “mengambang”. Saat air pasang, gerbang tersebut tampak mengapung di atas air, menciptakan pemandangan magis. Pulau ini juga merupakan rumah bagi rusa yang ramah dan Kuil Itsukushima yang bersejarah. Biaya perjalanan feri sekitar $5 sekali jalan, dan tiket masuk ke kuil sekitar $3.

Menginap di Hiroshima Hana Hostel dengan biaya sekitar $25 per malam. Berlokasi strategis untuk menjelajahi kota.

Untuk makanan, nikmati okonomiyaki ala Hiroshima di Okonomimura. Pancake gurih ini adalah makanan lezat dan terjangkau, dengan harga biasanya sekitar $8.

Suasana dan Getaran

Sejarah Hiroshima yang suram diimbangi oleh semangat harapan dan pembaruannya. Pulau Miyajima menawarkan pelarian yang tenang dengan gerbang torii terapung yang ikonik. Atraksi yang terjangkau dan pengalaman mengharukan menjadikan Hiroshima tempat pemberhentian yang berharga dalam perjalanan hemat Anda.

Hari 8: Hiroshima ke Matsuyama

Matsuyama: Kastil dan Sumber Air Panas

Berjarak 3 jam berkendara dari Hiroshima, Matsuyama terkenal dengan kastil bersejarahnya dan Dogo Onsen, salah satu sumber air panas tertua di Jepang.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Mulailah dengan Kastil Matsuyama, salah satu dari sedikit kastil asli Jepang yang masih bertahan. Kastil yang terletak di atas bukit ini menyuguhkan pemandangan panorama kota dan Laut Pedalaman Seto. Tiket masuk ke kastil adalah sekitar $5, yang merupakan harga bagus untuk pemandangan indah dan pengalaman bersejarah.

Dogo Onsen diyakini sebagai sumber air panas tertua di Jepang. Berendamlah di pemandian bersejarah dan nikmati manfaat terapeutik dari air yang kaya mineral. Biaya masuk gedung utama adalah sekitar $5, menjadikannya pengalaman yang terjangkau dan menenangkan.

Menginap di Matsuyama Guesthouse dengan biaya sekitar $20 per malam. Ini adalah tempat menginap yang ramah dan nyaman.

Untuk bersantap, cicipi hidangan lokal di Dogo Shopping Arcade, di mana Anda dapat mencoba makanan khas seperti taimeshi (nasi ikan air tawar). Banyak restoran menawarkan makanan dengan harga di bawah $10, memberi Anda cita rasa lokal tanpa menghabiskan banyak uang.

Suasana dan Getaran

Matsuyama menggabungkan sejarah dan relaksasi. Kastil ini menawarkan pemandangan yang menakjubkan, sementara Dogo Onsen mengundang Anda untuk bersantai di air panasnya. Atraksi yang terjangkau dan hidangan lokal menjadikan Matsuyama destinasi ramah anggaran yang sempurna.

Hari 9: Matsuyama ke Osaka

Perjalanan ke Osaka

Perjalanan dari Matsuyama ke Osaka melibatkan naik feri, menambahkan elemen unik pada perjalanan Anda. Nikmati pemandangan indah Laut Pedalaman Seto selama naik feri.

Osaka: Dapur Jepang

Osaka adalah ibu kota kuliner Jepang, yang terkenal dengan kuliner jalanannya yang ramai dan kehidupan malamnya yang ramai.

Apa yang Harus Dilihat dan Dilakukan

Mulailah dari Dotonbori, kawasan ramai yang terkenal dengan lampu neon dan jajanan kaki lima yang menggugah selera. Cobalah takoyaki (bola gurita) dan okonomiyaki (pancake gurih). Jajanan kaki lima di Osaka enak dan murah, dengan sebagian besar makanan berharga sekitar $3-$5.

Kunjungi Istana Osaka yang dikelilingi oleh parit dan taman yang luas. Museum kastil menawarkan wawasan tentang sejarah Jepang. Tiket masuk ke kastil adalah sekitar $5, yang merupakan harga bagus untuk situs sebesar itu.

Untuk pengalaman modern, kunjungi Umeda Sky Building dan nikmati panorama kota dari Floating Garden Observatory. Observatorium ini berharga sekitar $10, menawarkan pemandangan kota yang menakjubkan.

Menginap di J-Hoppers Osaka Guesthouse dengan harga sekitar $25 per malam. Ini adalah tempat yang ramah dengan suasana sosial.

Untuk makanan, nikmati takoyaki dan okonomiyaki dari pedagang kaki lima di Dotonbori. Jajanan kaki lima yang terjangkau dan lezat adalah salah satu daya tarik utama saat mengunjungi Osaka.

Suasana dan Getaran

Osaka ramai dan energik, dengan lampu neon, pasar yang ramai, dan makanan lezat di mana-mana. Ini adalah kota yang benar-benar menjadi hidup di malam hari. Jajanan kaki lima yang terjangkau dan atraksi dengan harga terjangkau menjadikan Osaka tujuan yang tepat bagi wisatawan dengan anggaran terbatas.

Hari 10: Osaka ke Tokyo

Kembali ke Tokyo

Perjalanan terakhir Anda membawa Anda kembali ke Tokyo, menyelesaikan perjalanan darat Anda dari Osaka. Gunakan waktu ini untuk merenungkan perjalanan Anda dan menjelajahi tempat-tempat yang terlewat di ibu kota sebelum Anda mengembalikan mobil ke perusahaan rental mobil, dan akhirnya terbang pulang.

Hukum dan Tip Mengemudi untuk Jepang

Saat berkendara di Jepang , ada beberapa peraturan utama dan tips berguna agar perjalanan Anda aman dan lancar.

Hukum Mengemudi Penting

1. Berkendara di Sisi Kiri Jalan: Salah satu penyesuaian paling signifikan bagi banyak pengemudi adalah penerapan sistem mengemudi di sisi kiri di Jepang. Hal ini mungkin memerlukan waktu untuk membiasakan diri, terutama bagi mereka yang terbiasa mengemudi di sisi kanan jalan.

2. Sabuk pengaman adalah Wajib: Keselamatan adalah prioritas utama di Jepang, dan mengenakan sabuk pengaman adalah wajib bagi semua penumpang, baik di kursi depan maupun belakang. Pastikan semua orang di dalam kendaraan mengenakan sabuk pengaman sebelum memulai perjalanan Anda.

3. Dilarang Menggunakan Ponsel Saat Mengemudi: Dilarang keras menggunakan ponsel saat mengemudi kecuali Anda memiliki perangkat handsfree. Undang-undang ini diterapkan untuk mengurangi gangguan dan meningkatkan keselamatan jalan raya.

4. Izin Mengemudi Internasional (IDP): Untuk mengemudi secara legal di Jepang, Anda memerlukan Izin Mengemudi Internasional (IDP) selain surat izin mengemudi negara asal Anda. Pastikan Anda membawa kedua dokumen tersebut setiap saat saat mengemudi.

Tips Road Trip di Jepang

1. Navigasi: Sistem jalan raya di Jepang rumit, jadi memiliki aplikasi GPS atau peta yang andal sangatlah penting. Alat-alat ini akan membantu Anda bernavigasi secara efisien dan menghindari tersesat.

2. Parkir: Di kota-kota, biaya parkir bisa sangat mahal. Untuk menghemat uang, pertimbangkan parkir di pinggiran kota dan gunakan transportasi umum untuk menjelajahi pusat kota.

3. Tol: Jalan tol di Jepang terpelihara dengan baik namun ada pula tol. Sebaiknya anggarkan pengeluaran ini karena bisa bertambah terutama pada perjalanan jauh. Tol memastikan waktu perjalanan lebih lancar dan cepat.

4. Bahan Bakar: SPBU berlimpah di seluruh Jepang, dan banyak di antaranya yang menawarkan pilihan layanan lengkap. Petugas tidak hanya akan mengisi tangki Anda tetapi juga memeriksa oli dan membersihkan kaca depan Anda, memastikan kendaraan Anda dalam kondisi baik.

Penyewaan Mobil di Jepang

Dalam hal menyewa mobil , Jepang menawarkan beberapa pilihan hemat dari berbagai perusahaan persewaan:

1. Times Car Rental: Dikenal dengan tarif yang bersaing dan banyak lokasi, menjadikannya pilihan yang nyaman dan terjangkau.

2. Nippon Rent-A-Car: Menawarkan layanan yang dapat diandalkan dan beragam pilihan kendaraan untuk memenuhi berbagai kebutuhan.

3. Toyota Rent a Car: Memberikan diskon untuk periode sewa yang lebih lama, menjadikannya pilihan yang bagus untuk masa menginap yang lebih lama.

Estimasi biaya

  • Biaya Sewa: Harapkan untuk membayar sekitar $50-$70 per hari untuk mobil sewaan ekonomis, yang merupakan cara hemat biaya untuk bepergian keliling Jepang.
  • Bahan Bakar: Dengan harga bahan bakar sekitar $1,20 per liter, biaya berkendara di Jepang cukup terjangkau. Selain itu, penghematan bahan bakar yang efisien pada sebagian besar mobil berarti Anda tidak akan menghabiskan banyak uang untuk bahan bakar.
  • Tol: Biaya tol dapat bervariasi menurut rute, namun menganggarkan sekitar $20-30 per hari adalah perkiraan yang baik.

Hal-hal yang Perlu Dibawa Saat Merencanakan Perjalanan ke Jepang

1. Izin Mengemudi Internasional (IDP): Ini harus dimiliki untuk mengemudi di Jepang.

2. Alat Navigasi: Perangkat GPS atau ponsel cerdas dengan aplikasi peta sangat penting untuk perjalanan yang bebas repot.

3. Uang tunai: Banyak daerah pedesaan yang tidak menerima kartu kredit, jadi selalu disarankan untuk membawa uang tunai.

4. Barang Kenyamanan: Siapkan bantal perjalanan, makanan ringan, dan air untuk perjalanan jauh untuk memastikan kenyamanan.

5. Hal-hal penting: Jangan lupa tabir surya, pakaian yang nyaman, dan tas yang dapat digunakan kembali untuk berbelanja dan membawa barang. Barang-barang kecil ini dapat membuat perbedaan besar dalam keseluruhan pengalaman perjalanan Anda.

Dengan mengikuti peraturan dan tips ini, Anda dapat menikmati pengalaman berkendara yang aman dan menyenangkan di Jepang.

FAQ

Apakah aman mengemudi di Jepang?

Ya, Jepang adalah salah satu negara teraman untuk mengemudi. Jalan terpelihara dengan baik, dan peraturan lalu lintas dipatuhi dengan ketat. Standar keselamatan yang tinggi dan pengemudi yang sopan di negara ini menjadikannya tempat yang menyenangkan untuk berkendara.

Bisakah saya menggunakan SIM saya di Jepang?

Anda memerlukan Izin Mengemudi Internasional (IDP) selain SIM negara asal Anda. Pastikan untuk mendapatkan IDP sebelum perjalanan Anda.

Apakah tarif tol di seluruh Jepang mahal?

Biaya tol memang bisa bertambah, namun hal ini menjamin jalan yang terpelihara dengan baik dan waktu perjalanan yang lebih cepat. Anggaran sekitar $20-30 per hari untuk jalan tol.

Bagaimana jika saya tersesat dalam perjalanan melintasi Jepang?

Orang Jepang pada umumnya sangat membantu. Gunakan GPS atau aplikasi peta seperti Google Maps, dan jangan ragu untuk menanyakan arah. Banyak penduduk setempat yang bisa berbahasa Inggris dasar dan bersedia membantu.

Bisakah saya menemukan akomodasi murah dengan mudah di kota-kota besar?

Ya, Jepang menawarkan beragam akomodasi hemat, mulai dari hostel hingga hotel kapsul. Saat merencanakan perjalanan ke Jepang, kunjungi situs web seperti Hostelworld dan Booking.com karena situs tersebut dapat menjadi sumber yang bagus untuk menemukan tempat menginap terjangkau di tujuan perjalanan Anda.

Mengakhiri Rencana Perjalanan Darat Jepang Ini

Melakukan perjalanan darat selama 10 hari di Jepang dengan anggaran terbatas adalah ide bijak bagi sebagian besar orang dan sepenuhnya mungkin dilakukan dengan perencanaan yang matang. Dari terangnya gemerlap lampu kota Tokyo hingga kuil-kuil yang damai di Kyoto, situs-situs bersejarah Hiroshima hingga makanan lezat di Osaka, Jepang menawarkan beragam pengalaman. Rencana perjalanan ini memastikan Anda mendapatkan hasil maksimal dari perjalanan Anda tanpa menghabiskan terlalu banyak uang. Nikmati perjalanan Anda!

Dapatkan Izin Mengemudi Internasional Anda dalam 2 jam

Persetujuan instan

Berlaku untuk 1-3 tahun

Pengiriman ekspres di seluruh dunia

Kembali ke atas